Saya teringat cerita masa lalu saya, saat masih bersekolah di salah satu
SMPN di Kota Ambon. Pada saat itu, tepat di hari pengumuman kenaikan kelas,
tanpa disangka-sangka, salah seorang teman sekelas kami (di kelas I-8), dinobatkan
sebagai juara umum. Dirinya berhasil
meraih nilai tertinggi diantara lebih dari 500 siswa kelas I (terbagi kedalam
13 kelas) yang ada di SMPN tersebut.
Dia adalah Eko Wirama, A. Ch, nama dan wajahnya sampai saat ini masih tetap
teringat jelas di dalam memori saya. Hal ini disebabkan karena dari dirinya, saya
dapat belajar ilmu berharga terkait rahasia sukses menjadi seorang Juara. Sesaat
setelah pengumuman juara umum sekolah tersebut, saya langsung berinisiatif
untuk mendekati dirinya yang berada tidak jauh dari ruangan kelas kami yaitu diteras
lantai 2, sedang bercengkerama bersama teman-teman lainnya. Saya pun kemudian menyalaminya
dan memberi ucapan selamat atas prestasinya tersebut.
Tanpa basa basi, saya langsung mengajukan pertanyaan kunci kepadanya. “Apa sih rahasianya sehingga kamu bisa sukses
menjadi juara umum?”. Diapun menjawab singkat: “Rahasianya cuma 1 (satu)” Saya terheran dan langsung bertanya lagi
kepadanya dengan penuh rasa keingintahuan “Apa
itu rahasianya?” Dia lantas melanjutkan jawabannya “Rahasianya adalah setiap kali kamu
menjawab soal bacalah Bismillah” Saya terkejut, “Ah masa sih Mas Eko… Emang bisa
seperti itu?” Tanya saya terheran-heran, tidak percaya.
Dia kembali menjawab dengan intonasi yang tegas disertai mimik yang serius,
“iya memang itulah rahasianya, setiap kali kamu menjawab soal bacalah
Bismillah”. Saya pun akhirnya berusaha untuk menerima jawabannya
tersebut. Walaupun, masih banyak hal yang ingin saya gali lebih dalam terkait rahasia
kesuksesannya tersebut. Namun karena waktu dan kondisi saat itu yang tidak
memungkinkan maka pembicaraan saya dengan Mas Eko terhenti sampai disitu.
Banyak pertanyaan yang kemudian muncul dalam pikiran saya: “Apakah hanya sesimpel itu rahasia untuk
menjadi seorang juara?; Masak rahasianya cuman 1 (satu), apakah masih ada rahasia
lainnya yang belum disampaikannya untuk menjadi seorang juara?; Memang di dalam
ajaran Agama Islam, kita dianjurkan membaca Bismillah dalam mengawali setiap
aktivitas kita, tetapi apakah harus membacanya sedetail itu pada setiap kali
menjawab soal ujian?” dan sederet pertanyaan lainnya.
Maksud hati ingin menanyakan hal tersebut ke Mas Eko pada saat memasuki tahun
ajaran baru. Namun apa dikata, pertemuan saya dengan Mas Eko di saat pengumuman
kenaikan kelas kemarin ternyata merupakan pertemuan terakhir kami. Selepas itu,
Mas Eko sudah berpindah sekolah entah kemana, mengikuti lokasi baru penempatan
kerja orangtuanya.
Walaupun demikian, saya tetap mencoba berlatih menggunakan rahasia yang
telah diberikan Mas Eko kepada saya. Tujuannya, bukan untuk menjadi juara umum,
sama sekali tidak, bahkan tidak terbesit sedikitpun. Keinginan saya sederhana, bagaimana
agar sukses dalam meningkatkan peringkat saya di kelas, yang mana, saya selalu
berada pada urutan 11-20 dari 44 siswa yang ada di kelas kami. Harapannya, dengan
perbaikan peringkat kelas tersebut, paling tidak dapat memberikan suatu kebanggaan
dan kebahagiaan tersendiri kepada kedua orangtua saya.
Setelah beberapa tahun mempraktekkannya, ternyata rahasia kesuksesan
yang diajarkan Mas Eko ini memberikan efek yang luar biasa. Hanya dengan 1 (satu) formula sederhana yaitu membaca Bismillah di setiap menjawab soal,
namun dengan melaksanakan formula tersebut, diri kita akan dilatih, antara lain
untuk:
1) memiliki
kemampuan dalam meningkatkan Kecerdasan Spiritual;
2) selalu
menyandarkan dan menyerahkan setiap urusan kita di dunia ini hanyalah kepada Allah subhanahu wa ta'ala, baik
urusan besar maupun kecil, ringan maupun berat;
3) membiasakan zikir kepada Allah subhanahu wa ta'ala dalam setiap
kesempatan maupun kesempitan; serta
4) selalu menjadikan dunia ini sebagai ladang
dalam meningkatkan amal saleh.
Alhamdulillah, setelah mempraktekkan rahasia kesuksesan tersebut, saya seakan-akan
mendapatkan suatu energi dan kemampuan di dalam melakukan perubahan diri dan
meningkatkan capaian diri secara bertahap. Salah satu capaian diri yang tidak
terduga adalah mendapatkan juara umum
saat berada di kelas I (I-5) di salah satu SMUN favorit di Kota Ambon. Saya mendapatkan
nilai tertinggi diantara lebih dari 400 siswa kelas I yang terbagi kedalam 11
kelas. Prestasi yang saya raih tersebut, sama persis dengan prestasi yang telah
diraih Mas Eko pada saat di SMPN tersebut. Wallahu a’lam.
(Sukses Selalu - ZRL)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar